curhatibu.com

Bahaya Banyak Makan

Menyedikitkan makan itu bisa melembutkan hati, dan menguatkan pemahaman serta memutuskan syahwat, serta melemahkan amarah. Adapun banyak makan itu menyebabkan hati menjadi keras, menyempitkan pemahaman. 

Nabi bersabda, dalam hadits yang diriwayatkan Tirmidzi, bahwa tidaklah seorang anak adam memenuhi tempat yang lebih jelek disamping dia memenuhi perutnya. cukuplah ia beberapa suap makanan yang bisa membuat tulangnya tegak Maka jika itu tak cukup, hendaklah ia sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minum, sepetriga untuk nafasnya. Sekarang sudah terbukti, orang yang banyak mengkonsumsi makanan, ia kelebihan berat badan, lalu timbul berbagai macam penyakit, serta banyak hal lain. 

Berlebihan makan bisa menggerakkan anggota badan untuk bermaksiat, dan membuat anggota badan berat menjalankan ketaatan dan ibadah kepada Allah. Contohnya saja waktu puasa, yang biasanya shalat dhuhur bergantian, tiada berjama'ah, justru saat bulan puasa banyak sekali orang-orang memenuhi masjid, meskipun dalam keadaan berpuasa. Maka, jika seseorang sedikit makan, ia akan lebih mampu bergerak ibadah pada Allah. 

Orang yang terlalu kenyang, bagaimana ia akan melangkahkan diri ke masjid untuk beribadah. Maka termasuk salah satu yang meracuni hati adalah terlalu banyak makan. ia membuat seseorang menjadi malas ibadah. Karena malas ibadah, maka hatinya akan menjadi semakin jauh dari Allah Swt. 

Berapa banyak ketaatan terhalang karena kebanyakan makan. Barang siapa yang berhasil menjaga kejelekan perutnya, ia telah terhindar dari kejelekan yang teramat besar. Syetan akan lebih mudah mempengaruhi manusia jika perutnya dalam keadaan kenyang (penuh dengan makanan). Orang tersebut akan menjadi tidak mudah berpikir, terhindar dari hikmah, dan lemah anggota badannya dari ibadah. Maka meskipun makanan yang masuk itu halal, perhatikanlah akibat makanan yang kita makan. 

Orang yang berakal dan cerdas adalah yang mengetahui kebaikan dari kebaikan. Makanan halal adalah kebaikan, namun apabila diantara kebaikan itu menyebabkan mudharat, ia akan menahan dirinya dari hal tersebut. 

Perbuatan dosa itu bisa membuat hati mati, dan ketagihan untuk terus melakukan dosa
Meninggalkan perbuatan dosa itu membuat hati hidup.

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)