curhatibu.com

Syukur donk, Oi!

Syukur itu menyenangkan. Sulit, iya. Tapi, kalau kita bisa bersyukur, semua yang terjadi terasa menyenangkan. Syukur itu pun terkait persepsi. Persepsi atas banyak sedikitnya nikmat yang menurut perasaan kita terima. Banyak yang menerima begitu banyak nikmat; tapi menurut perasaannya, ia adalah orang paling susah sedunia. Banyak juga yang pas-pasan saja; tapi karena ia syukur, ia menjadi orang paling bahagia sedunia. 

Teman, betapa sulitnya kita bersyukur. Betapa kikirnya kita mengucap hamdallah. Lebih seringnya kita komplain atas sesuatu yang tidak kita dapatkan. Akibatnya, menyalahkan sana sini; protes ke sana kemari. Dan akhirnya, kebahagiaan hidup tak pernah kita rasakan, sedikitpun. 

Jika saat ini belum bisa bersyukur; cobalah sesekali merenung. Tanyakan pada nurani, apakah benar Allah udah ngasih banyak hal untuk diri kita. Sehingga tepatlah ketika kemudian 31 kali diulang, "Nikmat manalagi kah yang kan kau dustakan?"

Dan lebih disayangkan lagi; ketidaksyukuran kita itu hanya terkait urusan dunia. Ya; apalagi coba. Tidak punya kerjaan, protes minta kerjaan. Udah dapat kerjaan, ribut karena atasan tidak menyenangkan. Udah menyenangkan, masih komplain gaji ga turun-turun. Udah turun, uring-uringan lagi karena jumlahnya tidak seberapa. Giliran udah banyak gaji, masih nyari kesempatan nyabet sana sini. Oh.. sepertinya hidupnya sangat tidak membahagiakan. 

Makanya, syukur donk... Pada ngga mau syukur sih. Gimana Allah bakal ngasih tambahan nikmat, kalau syaratnya aja tidak kita penuhi. Kan kalau kita bersyukur, Allah kasih nikmat tambahan. Syukur dunk oii syukuur.. :D

Ini tidak terkait uang saja. Kehidupan ini terdiri dari aneka ragam peristiwa. Lagi-lagi, kalau tidak syukur, ya sudah, mentok di nikmat yang itu itu saja. Yang belum nikah, yang belum dikaruniakan anak, yang belum punya rumah, yang belum punya mobil, yang belum punya simpanan emas, yang belum punya ini itu... Syukur dulu lah.. Nih, apa aja yang udah kita punyai. Yakin deh; jumlahnya jauh lebih banyak daripada apa yang kita inginkan. Makanya, bersyukur dulu.. Dan nantikan bahwa Allah pasti memenuhi janji-Nya.

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)