curhatibu.com

Respon

Terkadang kita hanya perlu memilih untuk tidak memberikan respon, atas suatu kondisi atau rasa yg sedang berkecamuk di sekeliling kita.

Cukuplah diam, tanpa kata, tanpa gerak gerik tubuh yang membuat kita akan lebih nyaman, ketimbang mengucapkan satu dua kalimat balasan atau gesture ketidaksetujuan. 

Ya, cukup diam, tanpa gerutuan kata, atau timpalan lafadz yang sebenarnya bukan melegakan justru membuat semakin berat jika diturutkan. 

Diam saja. 

Lalu, ubah posisi. Posisi yang secara harfiah, iya, dari berdiri ke duduk; jika duduk, berbaring. 

Menenangkan diri, membuat tubuh lebih nyaman untuk tidak mengeluarkan gerakan tak berfaedah. 

Sekedar ubah saja, menjadi lebih tunduk, lebih rendah, hati bisa lebih tenang. 

Atau.. 

Kita menerima rasa yang sedang datang, tanpa mengabaikan, namun tidak memperturutkan. 

Kita terima, lalu segera kita berikan respon dengan sesuatu pekerjaan lain yg bermanfaat. 

Kerjakan sesuatu, yang lain, sehingga diri tidak terperangkap pada pikiran yg sedang tidak tenang itu. 

Kerjakan sesuatu yang lain, sehingga kita lupa bahwa baru saja terpicu emosi yg merugikan. 

Sehingga semua segera membaik, seperti semula.

Jadi, tahan lisan, lalu lakukan hal yang membaikkan

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)