curhatibu.com

Bahagia itu Sederhana, Sebenarnya

Bahagia itu sederhana sih sebenarnya. 

Sekedar meringankan ekspektasi, agar tak terlalu gundah jika realita terlalu berjarak. 

Sekedar menerima apa yg menjadi keputusan Allah, lalu menjalani step by step yg harus dijalani; sembari berusaha menipiskan kadar keluh yg biasanya selalu ada mengiringi. 

Sekedar berjalan bersama seorang kawan, menapak satu dua tempat yg meski berbeda momen kenangan; tapi sama-sama punya cerita di masa yg layak dikenang, juga sisa semangat yg perlu direka-ulang 

Sekedar melihat seorang saudara tersenyum lega, dengan apa yg telah berhasil dilewatinya.
Meski kita pun tak berperan apa-apa. Tapi melihat tatapan yg terpancar positif di matanya itu, cukup membuat ikut lega dan bahagia. 

Sekedar menemani kawan yg tengah menangis, meskipun kita tak tau apa masalah yg terjadi, juga tak sanggup membantu menemukan solusi. 

Sekedar membuatnya sadar bahwa dirinya tak sendiri, membuatnya sedikit lebih tenang dg kebaikan yg pasti datang berikutnya. Ya, itu pun cukup sederhana. 

Ya, kan, bahagia itu sederhana. Ketika engkau bisa menemani siapa yg kau sayang, lalu tertawa juga menangis bersamanya. 

Untuk saling menguatkan, memberi dukungan atau sekedar memberi senyum manis yg sudah tentu bisa menebar energi positif bagi siapa yg melihatnya. 

Sembari saling mengingatkan bahwa takdir Allah selalu membaikkan, pada akhirnya..

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)