curhatibu.com

Resume Hari 3 - Personal Branding Untuk Penulis


Personal branding
merupakan cara mempromosikan dan memperkenalkan dirinya kepada orang lain. Personal branding sangat penting, apapun profesi kita. Contoh tokoh dengan personal branding yang kuat adalah Habiburrahman Elzirazi, penulis novel Ayat-Ayat Cinta. 

Menurut Rika Trihasmita, tujuan penting personal branding ada 4, sebagai berikut : 

1. Media mempengaruhi orang lain mengenai persepsi, keunikan, kelebihan individu, yang membuatnya lebih unggul dari yang lain 

2. Memberitahu orang lain tentang identitas yang membuatnya berbeda dan bernilai

3. Menampilkan kesan bahwa individu tersebut merupakan solusi pemecahan masalah yang dibutuhkan

4. Merangsang persepsi orang lain tentang nilai dan kualitas diri yang dimilikinya. 

Cara menguatkan personal branding sebagai penulis : 

1. Kenali diri dan tentukan tujuan, misalnya kita ingin dikenal sebagai penulis terkait tips parenting. Boleh juga mengambil tujuan bahwa kita ingin sama dengan penulis idola. 

2. Tentukan target khalayak pembaca. Kita ingin dikenal sebagai penulis umtuk anak-anak, dewasa, remaja, pelajar, misalnya. Target pembaca apakah perempuan, laki-laki. Taraf ekonominya bagaimana, gaya hidupnya bagaimana yang ingin kita tuju.

3. Media sosial mana yang ingin kita kuatkan personal brandingnya. Mau tidak mau, kita harus berusaha eksis di medsos. Tujuannya untuk berbagi kebaikan, bukan untuk hal yang sia-sia. Setiap medsos mempunya ciri khas tertentu, kelebihan dan kekurangan. Tentukan medsos mana yang akan kita gunakan untuk membangun personal branding dari sekarang. Lebih baik membangun personal branding di 1 medsos saja. Jika ingin banyak media, boleh, tapi mulailah fokus dulu di 1 medsos. 

4. Mulailah menulis di medsos. Mulailah dengan menuliskan dengan hal yang kamu ketahui, tentang perasaan dan pengetahuan yang dekat dengan diri kita sendiri

5. Jalinlah hubungan dengan baik, kepada siapapun. Saling berkomunikasi baik di kehidupan offline maupun online. 

6. Bangun integritas dengan konsisten dalam menulis. Menulis bukan perkara kemampuan, melainkan tentang kemauan. Orang yang menulis setiap hari akan lebih baik daripada yang hanya sebulan bahkan setahun sekali. Semakin rutin dan konsisten menulis, maka akan semakin kuat personal branding kita sebagai penulis. Niat kita menulis akan membuat kita mencari seribu satu cara menulis. Jika niat belum bulat, maka kita akan mencari seribu satu alasan untuk tidak menulis. 

7. Bergabunglah dengan komunitas menulis, untuk selalu mendapat energi positif, terutama jika kita masih penulis pemula. Ada banyak komunitas menulis yang tersebar di media sosial, bergabunglah dengan komunitas tersebut. Pastikan nilai di dalam komunitas itu sesuai dengan nilai yang kita anut. 

8. Buatlah komunitas sesama penulis pemula, untuk berbagi ilmu manfaat, info terkini, tantangan menulis, dan sebagainya. 

9. Berproseslah. Tidak ada orang yang langsung menjadi penulis hebat dalam sebulan; ada yang satu tahun, sepuluh tahun, dan lebih lama lagi. 

Post a Comment

Terimakasih udah mampir di blog ini, happy reading :)